السلام عليكم ورحمة الله وبركاته
Seperti yang kita semua ketahui bahwa kita sebagai umat Islam wajib mencari ilmu dimanapun dan kapanpun. Karena sebuah Hadits Rasulullah s.a.w. yang sangat masyhur yakni
طلب العلم فريضة على كلّ مسلم ومسلمة
“Mencari ilmu itu wajib bagi setiap muslim laki-laki dan muslim perempuan”
Namun yang kita harus ketahui Ilmu apa yang harus kita cari ? ilmu apa yang harus kita miliki? Disinilah permasalahannya. Kita hanya tau bahwa setiap muslim dan muslimat itu wajib mencari ilmu tp kita tidak mengetahui ilmu apa yang harus dicari.
Nah disini saya In Sya Allah akan mencoba membagikan ilmu yang saya ketahui tentang ilmu apa yang wajib kita cari selaku umat islam. Silahkan dibaca dengan teliti dan jangan terburu-buru karna kalau terburu-buru bisa menyebabkan galham (gagal faham).
Kita selaku umat islam harus mengetahui dan mempercayai ilmu Tauhid, seperti Ma’rifat Allah, Ma’rifat Sifat Allah dan sifat-sifat Rosulullah s.a.w.. Karna Firman Allah s.w.t
Sebetulnya kita tidak wajib mencari semua ilmu kepada setiap umat Muslim dan Muslimat, setapi diwajibkan terhadap umat islam untuk mencari ilmu Hal (tingkah). Nah jadi kita selaku umat islam hanya wajib mencari ilmu Hal. Karena ada perkataan:
افضل العلم علم الحال وافضل العمل حفظ الحال
“ilmu yang paling utama ilmu adalah ilmu hal, dan perbuatan yang paling utama adalah memelihara hal”
Apa itu ilmu hal? Sederhananya ilmu Hal yaitu ilmu yang dipakai sebagai tingkah laku/kegiatan dalam melaksanakan mualamalah agamanya.
Ilmu hal juga terbagi menjadi beberapa jenis, yaitu:
Ilmu hal yang wajib
Umat islam wajib mempelajari ilmu yang selalu dibutuhkan pada setiap saat. Misalkan ia wajib melakukan shalat, berarti ia juga wajib mempelajari ilmu shalat.
Ilmu yang menjadi perantara kepada kewajiban
Wajib pula mengetahui ilmu-ilmu lain yang menjadi penghantar atau perantara kewajibannya, karena menjadi perantara pada perbuatan fardhu maka fardhu pula hukumnya; demikian pada perbuatan wajib, hukumnya juga wajib. Contohnya ialah wudlu. Asalnya mempelajari tentang wudlu itu tidak wajib karena wudlu bukan kewajiban. Namun dikarenakan wudlu menjadi perantara untuk melaksanakan ibadah yang wajib ( shalat , thawaf dll ) maka mempelajari wudlu wajib hukumnya karena menjad perantara.
Ilmu hal sesuai kemampuan (kewajiban)
Maksudnya disini adalah mempelajari ilmu yang sesuai dengan kewajiban terhadap kita. Contohnya adalah puasa. Bila kita tidak mampu puasa maka kita tidak wajib mempelajari tentang ilmu puasa namun bila kita wajib melaksanakan puasa maka kita harus mempelajari ilmu puasa. Contohnya lagi adalah zakat. Bila kita tidak mampu (berkewajiban) untuk memberikan zakat maka kita tidak wajib mempelajari ilmu tentang zakat, begitu pula sebaliknya. Atau misalkan ilmu perdagangan. Jika kita dagang maka kita wajib mempelajari ilmu dagang dan sebaliknya
Ilmu-ilmu lain sehubungan dengan muamalah dan berbagai jenis pekerjaan
Setiap orang yang mengerjakan muamalah atau menunaikan tugas kerjanya, adalah wajib mengetahui ilmu-ilmu tentang bagaimana cara menghindari perkara haram yang mungkin terjadi dalam muamalah atau perkerjaan tadi.
Ilmu gerak hati (pembinaan budi)
Setiap muslim juga wajib mengetahui ilmu-ilmu gerak hati, karena ternyata ilmu tersebut selalu dibutuhkan pada setiap saat. Termasuk Tawakkal, Inabah (mengembalikan segala hal kepada Allah), Taqwa dan Rela Hati.
Intinya dari penjelasan saya saat ini bahwa kita harus mengetahui ilmu dari segala sesuatu yang kita kerjakan terutama dalam hal ibadah kepada Allah s.w.t.. Karena ada sebuah syair yang berbunyi:
وكل من بغير علم يعمل # اعماله مردودة لا تقبل
“dan setiap orang yang berbuat tanpa dengan ilmu # maka amalnya ditolak tidak diterima”
السلام عليكم ورحمة الله وبركاته
No comments:
Post a Comment